Harga Paket Wisata Sabang Dari Medan – Adalah informasi mengenai biaya liburan ke Sabang dari Medan.
Sabang terletak di pulau Weh dan juga terdapat pulau menarik lainnya seperti Pulau Rubiah, pulau Nasi, Pulau Rondo dan Pulau Banyak.
Sabang merupakan kota yang paling banyak dikunjungi di Pulau Weh dan merupakan gerbang masuk di kawasan ujung barat Indonesia.
Luas kota Sabang sekitar 156,3 kilometer persegi dengan puncak tertinggi diangka 617 meter di atas permukaan air laut.
Karena letak kota ini di Pulau Weh banyak orang yang menyebut kalau Pulau Weh sebagai Pulau Sabang.
Padahal Sabang hanyalah sebuah kota di pulau Weh bukan bagian dari sebuah pulau.
Pulau Weh sendiri merupakan pulau utama sekaligus terbesar yang terpisah dari daratan Aceh oleh Selat Benggala.
Promo Harga Paket Wisata Sabang Dari Medan
paket wisata medan danau toba 2 hari 1 malam
paket wisata medan danau toba 3 hari 2 malam
paket wisata medan danau toba 4 hari 3 malam
paket wisata medan danau toba 5 hari 4 malam
Pulau Weh yang terletak di Aceh ini berbatasan langsung dengan 3 negara maju yakni Thailand, Malaysia dan India.
Selain berbatasan langsung dengan 3 negara diatas, Sabang juga merupakan sebuah wilayah yang sangat unik bagi Indonesia.
Hal itu dikarenakan terdapatnya titik nol kilo meter dengan Tugo Nol Kilometer sebagai icon wisata populernya.
Apa Kelebihan Paket Liburan Sabang Medan
Sudah pasti banyak kelebihan yang akan didapat dari ulasan artikel ini, salah satunya Anda akan tahu kebenaran lagi ” Dari Sabang Sampai Merauke ” nah titik nol kilometer inilah yang menjadi cikal bakal istilah, “Dari Sabang sampai Merauke”.
Kini Sabang menjelma menjadi sebuah destinasi wisata bahari Indonesia yang menawarkan ke indahan bagi para penyeleman bak surga.
Di sini Anda bisa menikmati alam bawah lautnya dengan melakukan kegiatan seperti menyelam untuk menyaksikan ribuan spesies ikan dan terumbu karang alami yang tidak ditanam atau dibudidayakan.
Perairan Sabang merupakan tempat bertemunya antara Samudera Hindia dan Selat Malaka.
Sabang kerap kali memamerkan berbagai atraksi untuk menarik perhatian wisatawan salah satunya dengan penyelengaraan Sabang International Regatta.
Rangkuman Paket Wisata Sabang Dari Medan
Daftar Isi hide
1 Paket Tour Medan Sabang
2 Sejarah Sabang
3 Paket Tour Medan Sabang – Sejarah Nama Sabang & Pulau Weh
4 Tempat Wisata Sabang
5 Paket Wisata Sabang 3 Hari 2 Malam
6 Paket Tour Sabang 4 Hari 3 Malam
7 Paket Tour Banda Aceh 3 Hari 2 Malam
8 Paket Wisata Banda Aceh 4 Hari 3 Malam
9 Paket Tour Medan Sabang
10 Paket Tour Medan Sabang – Travel Agent Sabang
11 Paket Tour Medan Sabang – Waktu Terbaik Ke Sabang
12 Paket Tour Medan Sabang – Travel To Sabang
13 Harga Paket Wisata Sabang Dari Medan
14 Paket Wisata Medan
14.1 Bagikan ini:
14.2 Terkait
INDOLAND Travel Aceh Sabnag Merupakan biro perjalanan wisata di kota Banda Aceh yang menyediakan Paket Wisata Sabang Dari Medan, Tour Medan Sabang.
Juga Paket Wisata Medan Sabang, Paket Liburan Sabang Dari Medan, Paket Tour Ke Sabang dari Medan, Travel Medan Sabang, dan Paket Wisata Sabang Murah dari Medan.
Kota Sabang merupakan salah satu kota di Aceh yang banyak dikunjungi wisatawan karena keindahan alamnya.
Kota ini letaknya berada di seberang utara pulau Sumatra, dengan Pulau Weh menjadi pulau terbesar.
Dahulu kota Sabang merupakan zona ekonomi bebas Indonesia, yang juga dikenal sebagai titik paling utara Indonesia, tepatnya di Pulau Rondo dilansir dari berbagai sumber.
Sejarah Kota Sabang
Pada tahun 301 sebelum Masehi, seorang Ahli bumi berkebangsaan Yunani, Ptolomacus berlayar ke arah timur dan berlabuh di satu pulau yang tidak dikenal di mulut selat Malaka, pulah Weh! lalu dia menyebut dan memperkenalkan pulau itu sebagai pulau Emas di peta para pelaut.
Sekitar abad ke 12, Sinbad mengadakan pelayaran dari Sohar, Oman, jauh mengarungi lautan melalui rute Maldives, Pulau Kalkit (India), Sri Langka, Andaman, Nias, Weh, Penang, dan Canton (China). Lalu Sinbad juga berlabuh di pulau Weh dan menamainya dengan Pulau Emas.
Pedagang Arab yang berlayar hingga ke pulau Web menamakannya Shabag yang artinya Gunung meletus.
Mungkin dari sinilah asal kata Sabang berasal, ya dari kata Shabag. Dari sumber lokal dikatakan kalau nama pulau Weh berasal dari bahasa Aceh yang maknanya terpisah.
Pulau ini juga menjadi sejarah dimana Sultan Aceh yang berkuasa pada masanya menjadikan tempat ini sebagai pengasingan orang-orang buangan.
Sebelum terusan Suez dibuka pada tahun 1869, kepulauan Indonesia dapat dicapai melalui Selat Sunda dari arah Benua Afrika, namun ketika terusan Suez dibuka maka jalur menuju Indonesia menjadi lebih pendek yakni melalui Selat Malaka.
Karena kealamian pelabuhan yang nyata dengan perairan yang dalam dan terlindungi oleh alam dengan baik, pemerintah Hindia Belanda pada saat itu memutuskan untuk membuka Sabang sebagai pelabuhan atau dermaga.
Pulau Weh dan Sabang sebelum Perang Dunia II merupakan pelabuhan terpenting di selat Malaka, jauh lebih utama dibandingkan Temasek ( saat ini Singapura).
Dikenal luas sebagai dermaga alam bernama Kolen Station yang dioperasikan oleh kolonial pemerintah Belanda sejak tahun 1881.
Pada tahun 1883, dermaga Sabang dibuka untuk kapal berlabuh oleh Asosiasi Atjeh. Yang awalnya, pelabuhan tersebut dijadikan sebagai pangkalan batubara untuk Angkatan Laut Kerajaan Belanda.
Akan tetapi kemudian mengikutsertakan kapal pedagang guna mengirim barang ekspor dari Sumatra bagian utara.
Pada tahun 1887, Firma Delange dibantu Sabang Haven memperoleh kewenangan menambah atau membangun fasilitas dan sarana penunjang pelabuhan.
Era pelabuhan bebas di Sabang dimulai saat tahun 1895, yang dikenal dengan istilah Vrij Haven dan dikelola Sabang Maatschaappij.
Pernah ketika setiap tahunnya, 50.000 kapal melewati Selat Malaka sehingga pada tahun 2000, pemerintah Indonesia mendeklarasikan Sabang sebagai Zona Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas.
Dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari mendirikan pelabuhan Sabang tersebut sebagai pusat logistik untuk kapal luar negeri yang melewati selat Malaka.
Prasarana untuk gudang, dermaga, pelabuhan dan fasilitas untuk mengisi bahan bakar juga sedang dikembangkan.
Hal yang paling bersejarah bagi sejarah Weh adalah sejak adanya pelabuhan di Sabang.
Sekitar tahun 1900, Sabang hanya sebuah desa nelayan dengan pelabuhan dan iklim yang baik.
Kemudian belanda membangun depot batubara di sana, pelabuhan yang diperdalam, mendayagunakan dataran, sehingga dapat menampung 25.000 ton batubara.
Kapal Uap, kapal laut yang digerakkan dari batubara, banyak negara, singgah untuk mengambil batubara, air segar dan fasilitas fasilitas yang tersedia lainnya.
Sebelum Perang Dunia II, pelabuhan Sabang sangat penting dibanding pelabuhan di Singapura.
Pada saat Kapal laut bertenaga diesel digunakan, maka Singapura menjadi lebih dibutuhkan, sehingga Sabang pun mulai dilupakan.
Pada tahun 1970, pemerintahan Indonesia merencanakan untuk mengembangkan Sabang di berbagai aspek, termasuk perikanan, industri, perdagangan dan yang lainnya.
Pelabuhan Sabang sendiri pada akhirnya menjadi pelabuhan bebas dan menjadi salah satu pelabuhan terpenting di negara Indonesia. Tetapi akhirnya ditutup juga pada tahun
Paket Tour Sabang Dari Medan – Sejarah Nama Pulau Weh
Sebagaimana yang telah disebutkan diatas asal kata Sabang yang berasal dari bahasa Arab, Shabag yang artinya gunung meletus.
Kenapa gunung meletus? mungkin dahulu kala masih banyak gunung berapi yang masih aktif di Sabang, hal ini masih dapat dilihat pada gunung berapi di Jaboi dan Gunung berapi di dalam laut Pria Laot.
Adapun mengenai sejarah nama pulau Weh berasal dari kata dalam bahasa Aceh sendiri “Weh” yang artinya pindah, menurut kisah yang beredar Pulau Weh pada mulanya adalah satu kesatuan dengan Pulau Sumatra.
Karena sesuatu hal pada akhirnya Pulau Weh, me-weh-kan diri ke posisinya yang sekarang ini.
Dari itulah pulau ini diberi nama Pulau Weh. Berdasarkan kisah dari penuturan warga di Gampong Pie Ulee Lheueh, Pulau Weh ini sebelumnya bersambung dengan Ulee Lheue.
Ulee Lheue di Banda Aceh sebenarnya adalah Ulee Lheueh (yang terlepas). Beredar kisah tentang Gunung berapi yang meletus dan menyebabkan kawasan ini terpisah.
Seperti halnya Pulau Jawa dan Sumatera dahulu, yang terpisah akibat gunung Krakatau meletus.
Pulau Weh terkenal dengan pulau We tanpa huruf ” H ” ada yang beranggapan jika pulau weh diberi nama pulau we karena bentuknya menyerupai huruf W.
Tempat Wisata Sabang Dari Medan
Pelabuhan Balohan
Bukit Indah Balohan
Pantai Iboih
Pantai Sumur Tiga
Gua Jepang
Pantai Anoi Itam
Air Terjun Pria Laot
Danau Aneuk Laot
Pantai Kasih
Gua Sarang
Tugu Nol Kilometer
Pulau Kla
Sirui Hidrothermal
Pantai Tapak Gajah
Pantai Teupan Leyeu
Pantai Ujung Kareung
Benteng Bungker Jepang
Pemandian Air Panas Keunekai
Sabang Hill
Pantai Jaboi
Pulau Rondo
Pulau Banyak
Pulau Weh
Tugu I Love Sabang
Pantai Gapang
Pulau Rubiah
Dan Lain-Lain
Paket Tour Medan Sabang Murah
Pantai Iboih – Pantai yang satu ini bisa dikatakam pantai yang menjadi ikon Kota Sabang. Letaknya hanya 30 menit dari pusat kota.
Situasi pantai dan ombaknya yang tenang membuat pantai ini begitu cocok untuk dijadikan tempat bersantai.
Alam bawah lautnya yang indah juga jangan sampai terlewatkan begitu saja. Berbagai type penginapan banyak tersedia di sekitar pantai jika kamu mau menghabiskan lebih banyak waktu di sini.
Pantai Sumur Tiga – Dibagian sisi timur Kota Sabang terdapat sebuah pantai juga yang jadi favorit banyak orang sebagai tempat untuk menikmati sunrise.
Pasir pantainya yang putih dan air lautnya yang jernih akan membuatmu betah berlama-lama di sini. Gelar sumur tiga diambil dari sejarah adanya tiga sumur air tawar yang konon kabarnya berada di area pantai ini.
Kamu juga dapat menghabiskan waktu siangmu dengan acara makan makan di warung seafood yang banyak didapati di area pantai.
Berkunjung ke Sabang tentunya tidak akan lengkap jika tidak berfoto di depan tugu nol kilometer Indonesia.
Karena lokasinya yang terdapat di kawasan hutan, jangan heran jika sepanjang perjalanan menuju bangunan ini kamu akan banyak menjumpai monyet-monyet yang berkeliaran bebas.
Tinggi tugu nol kilometer yang sudah direnovasi ini mencapai 43,6 meter dengan empat pilar penyangga yang sangat megah. Fasilitas di sekitar area wisatanya pun sudah sangat memadai.
Mulai dari tempat makan hingga toilet umum yang cukup bersih dan toko oleh-oleh bisa dengan mudah kamu dapati di sini.
Paket Tour Medan Sabang – Travel Agent Sabang
Untuk Informasi Harga Paket Wisata Banda Aceh Sabang Dari Medan – Paket Wisata Sabang – Jelajah Museum Tsunami – Voucher Hotel Banda Aceh Sabang Dan Rental Mobil Banda Aceh dan Sabang Silahkan Hubungi INDOLAND Travel Aceh :
Paket Tour Medan Sabang – Waktu Yang Terbaik Ke Sabang
Aceh, merupakan salah satu provinsi “tua” di Negara Indonesia ini. Letaknya yang berada di bagian ujung utara pulau Sumatra, membuatnya menjadi semakin sangat special.
Banyak orang yang merasa sudah mengenal dengan daerah yang bergelar dengan Serambi Mekkah ini. Akan tetapi, tahukah kalian, jika berencana untuk berkunjung ke Aceh dibutuhkan waktu-waktu khusus?
Salah memilih waktu, maka dapat dipastikan apa yang kamu harapkan tentang keindahan alam, kota, dan suasana Aceh, semuanya akan membawa kekecewaan .
Percaya atau tidak, selepas tsunami 2004 lalu, keadaan topoghrafi Aceh berubah sangat pesat. Hal ini juga sedikit telah mempengaruhi siklus cuaca dan musim di Aceh.
Saya sendiri, beberapa waktu yang lalu, ketika hendak membawa keluarga menjelajah Pulau Nasi harus menelan kecewaan.
Pasalnya, mulai dari pergi, angin musim timur bertiup sangta kencang. Jadilah saya dan keluarga terguncang-guncang hebat di tengah lautan diatas kapal boat kayu nelayan.
Tidak berhenti sampai di situ, sesampainya saya di pulau Nasi, keadaan selalu gerimis dan sering mendung. Alih-alih ingin menikmati alam, kami hanya bisa menghabiskan waktu di rumah yang kami sewa saja.
Kebiasaan Mengikuti Bulan Arab
Dalam budaya orang Aceh, terdapat sebuah perhitungan tradisional yang mendasarkan kepada bulan-bulan Arab.
Sebagian masyarakat Aceh menyebutnya dengan Keunenong (peng-kenaan/penambalan). Penanggalan ini tetap dibagi dua belas bulan. Hanya saja bedanya semuanya ganjil.
Contohnya, jika anda ingin menyaksikan tradisi panen padi di Aceh, atau tradisi Permainan Layangan tradisional Aceh, maka anda harus menunggu keunong 2 ploh sa-kena 2 puluh satu- (21 Ra’jab).
Ada juga Keunong 7 yang jatuh pada tanggal 7 bulan Safar. Nah, pada bulan ini, jangan berharap akan menemui pesta ataupun khanduri lainnya di Aceh. karena, masyarakat Aceh menganggap ini adalah bulan tidak baik.
Jika anda non muslim, ada baiknya anda menghindari bulan ramadhan jika ingin travellilng ke Aceh. Karena di bulan ini, semua warung makan akan ditutup total.
Dan akan kembali dibuka sesaat menjelang buka puasa, lalu tutup lagi, dan baru akan dbuka lagi selepas shalat tarawih.
Begitulah, beberapa bulan arab pada kalender hijriah dapat menjadi patokan anda untuk berkunjung ke Aceh serambi mekkah.
Musim Timur Dan Musim Barat
Ada sebuah idiom orang Aceh yang menjelaskan kedua musim tersebut; Musém timu jak tarék pukat, musém barat jak meuniaga rakan.
Yang artinya kalo lagi musim timur (angin timur) lebih baik pergi melaut, dan jika musim barat (angin barat) lebih baik untuk berdagang.
Lalu, apa sih, artinya kedua musem timur dan musem barat tersebut? Musim Timur ialah musim di mana angin bertiup dari arah Timur (darat) ke arah laut.
Disaat musim ini, angin bertiup tidak terlalu kencang. Dan sedikit aman untuk anda yang mencintai island hoping, diving dan snorkeling.
Tempat yang paling menarik untuk Anda kunjungi bila musim angin timur ini adalah Aceh bagian barat. Yakni mulai dari Banda Aceh hingga Aceh singkil.
Adapun musim barat ialah kebalikan dari musim timur diatas. Angin yang bertiup dari arah barat laut ke arah daratan.
Dapat dipastikan angin ini tidak akan bersahabat untuk anda yang menyukai pemandangan laut yang identik dengan hijau toska dan berair tenang.
Tapi tunggu dulu, pada musim ini, akan menjadi musim yang sangat cocok bagi anda pencinta olahraga surfing. Pada musim ini, ombak laut di pesisir barat Aceh akan memperlihatkan kekuatannya.
Bahkan di musim angin barat, beberapa pantai yang terletak di bagian sebelah timur akan menjadi idola para wisatawan.
Di musim ini juga, sedikit sulit untuk menemukan ikan segar. Sebagai gantinya, kenapa tidak kamu coba mencicipi gulai kambing khas ala Aceh?
Musim Timur biasanya berhembus pada bulan April hingga Juli. Sedangkan Musim Barat biasanya berhembus dari oktober hingga Januari.
Masing-masing per-empat bulan lamanya. Jadwal ini memang sudah bisa berubah kapan saja. Terlebih lagi, efek peristiwa terjangan tsunami begitu mempengaruhi transisi musim angin di Aceh.
Paket Liburan Sabang Dari Medan – Travelling ke Sabang
Musim Puncak Kemenangan
Musim Puncak kemenangan atau yang dikenal sebagai “ulee meunang” iaalah musim peralihan dari dua musim angin yang telah disebutkan sebelumnya.
Dua bulan peralihan dari musim barat ke musim timur dan dua bulan peralihan dari musim timur ke musim barat yakni “Ulee meunang Timue dan ulee meunang barat”.
Lalu mengapa disebut sebagai ulee meunang atau puncak kemenangan? Karena ketika periode ini, laut teduh tidak bergelombang, angin bertiup tidak kencang dan arah bertiupnyapun bergantian dari darat ke laut atau sebaliknya dalam satu hari.
Jadi, ini adalah waktu terbaik untuk anda menikmati suasana laut serta melakukan semua aktifitas travelling anda.
Bahkan biasanya, pada bulan-bulan peralihan ini hasil dari tangkapan nelayan juga melimpah.
Sehingga Andapun akan dapat dengan sesuka hati menikmati ikan bakar yang fresh dari laut Aceh.
Bulan Molod
Bulan Molod ialah sebutan masyarakat Aceh untuk bulan maulid Nabi. Atau lebih dikenal dengan bulan Rabiul Awal ( bulan kelahiran Nabi Muhammda SAW ).
Pada bulan ini, sangat cocok bagi anda yang suka mencicipi kuliner asli Aceh baik yang sudah mainstream ataupun yang mulai langka.
Anda juga tidak perlu khawatir, karena semuanya dapat anda nikmati secara gratis.
Momentum bulan Molod ini sendiri berlangsung sekitar 3 bulan berturut-turut. Di mulai dari 12 Rabiul Awal hingga selesai.
Lalu makan gratisnya di mana? Di masjid atau di mushalla desa bagi para pria.
Dan bagi tamu wanita biasanya akan ada undangan makan siang di rumah masyarakat Aceh yang saling kenal
Akhir Tahun
Terakhir, untuk anda yang “gila” event yang bersifat ke-khas-an daerah. Akhir tahun merupakan saat yang tepat untuk anda mengunjungi Aceh.
karena, saat akhir tahun, akan ada banyak sekali event yang digelar oleh pemerintah Aceh, ataupun pemerintah setempat.
Harga Paket Wisata Sabang Dari Medan
Untuk Informasi Lengkap Seputar Harga Paket Wisata Sabang Dari Medan,Paket Tour Banda Aceh Dari Medan, Ataupun Paket Wisata Banda Aceh Sabang Silahkan Hubungi Kami di 0811689008